Aksi lempar batu kembali pecah antara polisi dengan massa pendukung calon nomor urut 1. Polisi langsung bertindak represif dengan melakukan tembakan gas air mata karena massa merobohkan PJU di tengah jalan.aksi anarkis kembali pecah sekitar pukul 11.45. Massa yang sebelumnya hanya bergerombol di sekitar Jalan Pemuda Kaffa atau jalan di areal Kantor KPUD Bangkalan kembali melakukan aksi.
Massa tiba-tiba merobohkan tiang PJU. Sedikitnya ada 2 tiang PJU yang dirobohkan. Aparat polisi dari Brimob Polda Jatim, yang sebelumnya terlihat duduk-duduk langsung bersiaga. Mereka segera mengenakan tameng.Kasat Brimob Polda Jatim Kombespol Mashudi sempat mengimbau kepada massa untuk tidak melakukan aksi anarkis melalui pengeras suara dari mobil komando Sabhara.
Tetapi peringatan itu tidak digubris. Aparat pun segera melakukan tindakan represif dengan menembakkan gas air mata. Tembakan itu membuat massa kocar kacir. Sebagian massa lari ke arah timur dan berlindung di Rumah Sakit Syarifa Ambami Rato Ebu Bangkalan
No comments:
Post a Comment